
Jangan lakukan hal ini biar pemakaian masker kamu tidak sia-sia !
Akhir-akhir ini pasti kamu sering mendengar atau melihat postingan kalau pemakaian masker scuba atau buff memang tidak disarankan bukan ?
Jika selama pandemic ini memakai masker dianggap ampuh dalam hal pencegahan penularan virus corona, lantas seperti apa sih pemakaian masker yang efektif untuk mencegahnya ?
Sebelumnya kamu harus tau dulu jenis masker apa aja yang bisa kamu gunakan untuk mencegah hal tersebut. Diantaranya :
- Jenis masker N95

Masker yang menduduki peringkat teratas alias yang memiliki keefektifan yang tinggi adalah jenis masker N95. Keefektifannya mencapai 95 hingga 100 persen. Saat ini penggunaan masker ini diutamakan untuk garda terdepan yang menangani kasus covid.
- Masker Bedah

Masker bedah biasa dipakai untuk bidang medis. Masker ini dapat melindungi dari penyebaran virus melalui droplet yang bisa berasal dari air liur atau dari lendir yang keluar dari hidung saat menghembuskan napas. Keefektifan masker ini mencapai 80 hinga 95 persen dengan ketentuan memakai masker ini hanya sekali saja dan tidak boleh lebih dari 3 hinga 8 jam.
- Masker bahan 3 lapis

Masker jenis ini bisa menjadi alternatif jika sulit mendapatkan tiga masker di atas. Masker ini bisa dibentuk dalam masker kain yang terdiri dari tiga lapisan, yaitu lapisan dalam yang menyerap, lapisan tengan yang menyaring, dan lapisan luar yang terbuat dari bahan non-penyerap seperti poliester.
Menurut WHO, masker kain dengan tiga lapis ini sangat efektif untuk mencegah penularan virus corona. Keefektifan masker ini mencapai 50 hingga 70 persen.
Nah, itulah jenis masker yang disarankan. Dan disini masker Scuba atau Buff memang sangat tidak disarankan untuk dipakai karena sama saja tidak seperti memakai masker. Keefektifannya hanya 0 hingga 5 persen saja. Hal ini disebabkan masker jenis ini hanya satu lapis saja dan tipis, sehinga ketika terkena droplet maka sangat mudah untuk menembus masker.
Kemudian gimana sih caranya menggunakan masker yang efektif ?
- Ketahui mana bagian luar atau bagian dalam
Pemakaian masker sekali pakai sempat membuat banyak orang kebingungan. Kebingungan ini tentang memilih mana bagian luar dan mana bagian dalam. Ada yang menyebut sisi putih harus dipakai sebagai bagian luar. Padahal, yang benar adalah sisi putih justru di bagian dalam. Jika pemakaiannya tidak benar, masker tidak bisa menyaring bibit penyakit. Selain itu, kamu juga tidak boleh lupa menekan kawat di bagian hidung agar masker tertutup dengan sempurna.
- Masih jarang cuci tangan
Menggunakan masker memang sudah sesuai dengan anjuran yang ditetapkan WHO. Tapi, tindakan ini akan sia-sia bila kamu tidak rajin mencuci tangan. Tangan yang menyentuh banyak benda bisa menjadi sarang berkumpulnya virus. Kalau kamu masih malas mencucinya dengan sabun, maka virus bisa dengan mudah masuk ke dalam tubuh. Apalagi jika kamu sering menyentuh muka atau mengambil makanan langsung dengan tangan.
- Masih Sering Menyentuh Bagian Luar Masker
Memegang permukaan masker dengan tanganmu menjadi ternyata bisa bedampak fatal. Hal ini membuat telapak tangan justru langsung terpapar virus yang sebelumnya menempel di bagian luar masker. Jika setelahnya kamu memegang muka dengan tangan tersebut, sama saja membuat virus masuk ke dalam tubuh.
- Masker Digunakan Berkali-kali
Masker sekali pakai harus segera kamu buang usai dipakai. Meski kamu sudah mencuci atau menyetrikanya, bisa jadi masih ada virus dan bakteri yang menempel. Jika kamu mau memakai masker yang bisa dipakai berulang kali, pilihlah masker yang dibuat dari tiga lapis kain. Masker ini bisa dicuci dan kemudian digunakan kembali. Hanya, masker ini hanya bisa dipakai maksimal 4 jam, ya.
- Masih Sering Kumpul Bareng
Meski sudah memakai masker, kalau kamu masih sering kumpul atau nongkrong bareng, tetap saja berisiko terpapar virus. Ada baiknya kamu tetap di rumah aja. Kalau memang terpaksa keluar rumah, terapkan physical distancing atau jaga jarak dari orang lain. Hal ini bisa membantu mencegah terkena percikan droplet orang lain.
Nah, itu dia yang harus kamu tau soal masker mu jadi jangan sampai keliru dalam penggunaan masker. Gunakan masker dengan baik dan jaga jarak saat di luar rumah